DISKOMINFOTIK KBB - Bupati Bandung Barat, Hengki Kurniawan menegaskan pihaknya terus berupaya maksimal pelayanan maksimal kepada masyarakat Kabupaten Bandung Barat.

Ia mengatakan, secara rutin setiap OPD di lingkungan Pemkab Bandung Barat terus diingatkan terkait pentingnya inovasi dalam program yang direalisasikan.

"Pelayanan yang gercep tidak bertele-tele, bagaimana masing-masing OPD ini memiliki inovasi sehingga inovasi ini dirasakan masyarakat," katanya ketika ditemui usai peringatan OTDA ke-27, Rabu (26/4/2023).

Ia menambahkan, pelayanan digital menjadi salah satu program yang terus dimaksimalkan realisasinya hingga saat ini. Dengan begitu, masyarakat mempunyai kemudahan dalam mengakses pelayanan.

"Kan sering saya sampaikan berbagai exposure pelayanan digital atau aplikasi yang ada, masyarakat itu kan punya ekspektasi yang lebih, inginnya juga seperti itu," katanya.

"Misalnya mengurus perijinan dengan digital sehingga tidak harus datang ke Pemda, hemat ongkos dan lain sebagainya. Jadi pelayanan tatap muka ke depan saya harap sudah mulai berkurang dan digital ini bisa terus berjalan," katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, sistem pelayanan yang bagus menjadi salah satu program pemerintah pusat yang harus ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah. Oleh karena itu, hal tersebut direspos secara cepat.

"Kalau kita punya sistem yang bagus dan ini memang menjadi target pemerintah pusat jadi jangan khawatir. Karena kita ingin mengejar target dari pemerintah pusat, birokrasi berkelas dunia tahun 2025 semuanya serba digital," katanya.

Ia menegaskan, dengan pelayanan serba digital akan meminimalisir pelayanan tatap muka dan akan berimbas pada cepatnya pelayanan yang diperoleh masyarakat Kabupaten Bandung Barat.

"Kalau semua serba digital terkait tatap muka berkurang sehingga tidak terjadi konflik of interested, menghindari dari calo dan sebagainya itu harapan kita ke depan," katanya.